Mei 9, 2024

Praktikum Switching VLAN, InterVLAN Routing, dan Routing Statis melibatkan konfigurasi dan pengujian VLAN, routing antar-VLAN, serta routing statis pada perangkat jaringan seperti switch dan router. Berikut adalah langkah-langkah umum yang dapat diikuti dalam praktikum tersebut:

Persiapan Topologi:

  • Buka simulator jaringan seperti Cisco Packet Tracer atau GNS3.
  • Atur topologi yang terdiri dari switch, router, dan host sesuai kebutuhan.
  • Hubungkan perangkat dengan kabel sesuai dengan diagram topologi yang diinginkan.

Konfigurasi VLAN:

  • Pada switch, masuk ke mode konfigurasi dengan perintah configure terminal.
  • Buat VLAN yang diinginkan dengan perintah vlan <vlan_id>. Gantilah <vlan_id> dengan ID VLAN yang ingin Anda buat.
  • Untuk setiap VLAN yang dibuat, tentukan antarmuka yang akan dihubungkan dengan VLAN menggunakan perintah interface <interface_id> dan perintah switchport access vlan <vlan_id>.
  • Ulangi langkah ini untuk membuat dan mengonfigurasi VLAN lain jika diperlukan.

InterVLAN Routing:

  • Pada router, masuk ke mode konfigurasi dengan perintah configure terminal.
  • Atur antarmuka yang terhubung ke switch sebagai antarmuka trunk menggunakan perintah interface <interface_id> dan perintah encapsulation dot1q <vlan_id>. Gantilah <interface_id> dengan ID antarmuka yang terhubung ke switch, dan <vlan_id> dengan VLAN yang diinginkan.
  • Konfigurasikan alamat IP pada antarmuka trunk menggunakan perintah ip address <ip_address> <subnet_mask>.
  • Tambahkan perintah no shutdown untuk mengaktifkan antarmuka.
  • Ulangi langkah-langkah ini untuk setiap antarmuka trunk yang terhubung ke switch.

Routing Statis

  • Pada router, masuk ke mode konfigurasi dengan perintah configure terminal.
  • Konfigurasikan routing statis untuk mengarahkan lalu lintas antar-VLAN. Gunakan perintah ip route <destination_network> <subnet_mask> <next_hop> untuk mengarahkan lalu lintas ke jaringan tujuan melalui next hop yang sesuai. Gantilah <destination_network> dengan jaringan tujuan, <subnet_mask> dengan subnet mask dari jaringan tujuan, dan <next_hop> dengan alamat IP antarmuka yang terhubung ke jaringan tujuan.
  • Ulangi langkah ini untuk mengkonfigurasi routing statis untuk setiap pasangan VLAN yang perlu saling berkomunikasi.

Uji Koneksi:

  • Uji koneksi antara host pada VLAN yang berbeda untuk memastikan bahwa interVLAN routing berfungsi. Anda harus dapat mengakses host di VLAN lain melalui router.
  • Uji koneksi ke jaringan eksternal dari host di VLAN menggunakan gateway default pada router. Pastikan host di VLAN dapat terhubung ke Internet atau jaringan eksternal lainnya.

Selama praktikum ini, pastikan untuk mengikuti langkah-langkah dengan hati-hati dan memeriksa pengaturan dan konfigurasi dengan teliti. Hal ini memungkinkan Anda untuk menguji dan memastikan fungsionalitas VLAN, interVLAN routing, dan routing statis yang telah dikonfigurasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *